[
Lebaran hampir tiba. Biasanya yang paling pusing menghadapi hari besar itu justru para Ibu rumah tangga. Pembantu yang mudik, pekerjaan yang makin bertambah karena semua anggota keluarga berkumpul dan tentu saja berbagai pekerjaan rumah tangga yang tadinya tak pernah ditangani sendiri, kini terpaksa diambil alih semuanya.
Berikut ini tips mengatur pekerjaan rumah tangga (berdasarkan pengalaman pribadi) agar tak menjadi kacau balau. Seperti bekerja di kantor, mengatur pekerjaan di rumah pun perlu perencanaan. Semoga berguna ya Bunda :)
Persiapan & rencana
Rencanakan apa yang akan anda lakukan sebelumnya dan menyiapkan apa yang menjadi bahan pelengkapnya. Misalkan untuk laundry, anda bisa mulai mengumpulkan pakaian di malam hari dan mulai memilih-milih sesuai jenisnya untuk dicuci keesokan paginya. Atau untuk menu sahur dan berbuka puasa, susun menu terlebih dahulu dan kemudian siapkan bahan-bahannya dalam satu wadah di kulkas (seperti bahan siap pakai di supermarket)
Rencanakanlah hingga ke hal-hal kecil seperti mengatur jadwal pekerjaan rutin di rumah, kemudian menyisipkan pekerjaan lain seperti pekerjaan utama di luar rumah.
Tempelkan kertas kecil di kulkas untuk pekerjaan yang belum dikerjakan, barang yang akan dibeli atau rencana yang belum terlaksana sebagai pengingat.
Tidak menunda pekerjaan apapun
Menunda berarti membuat salah satu pekerjaan anda semakin bertambah banyak. Jadi ketika sempat lakukan sesegera mungkin.
Selalu mengambil kesempatan setiap kali bisa
Pekerjaan kecil seperti membersihkan rumah akan lebih mudah dikerjakan ketika kita bisa menyempatkan diri untuk melakukan hal-hal kecil seperti berikut meletakkan remote kontrol setiap kali selesai menonton, menarik ujung kain sofa agar tak terlihat kusut, memperbaiki posisi bantal, menyusun buku di rak dan lain sebagainya.
Menikmati pekerjaan
Kerjakan tugas rumah tangga dengan gembira. Anda bisa menyetrika sambil menonton televisi, membersihkan kamar mandi sebelum mandi, menyiram tanaman sambil mendengarkan musik. Jangan terlalu menganggap serius semua pekerjaan yang akhirnya malah memberi beban pada jiwa anda. Nikmati saja dan keep cool!
Menyiapkan wadah-wadah penyimpanan
Gunakan wadah-wadah penyimpanan selalu bisa membuat ruangan menjadi rapi dan bersih. Dengan memaksimalkan penggunaan ruang-ruang kosong seperti di bagian bawah tangga, di bawah tempat tidur atau lemari-lemari atas dapur.
Kotak cadangan penuh berarti waktunya bekerja
Siapkan satu keranjang kosong untuk membawa semua barang yang berantakan agar mudah untuk diletakkan kembali ketika anda akan membersihkan ruangan. Keranjang itu bisa diletakkan di belakang sofa agar tidak terlihat, namun masih bisa diraih dengan cepat. Keranjang ini juga berfungsi sebagai tempat pengumpulan barang sementara sampai kembali diletakkan pada tempatnya masing-masing. Jika kotak cadangan tersebut penuh, berarti sudah waktunya anda untuk bekerja mengatur kembali pada posisinya hingga kotak tersebut kembali kosong.
Memudahkan pekerjaan dengan persiapan sederhana
Sebelum menggunakan tempat sampah, lapisi dahulu dengan plastik. Jadi ketika keranjang sampah telah penuh, anda hanya tinggal mengambil plastiknya dan menggantikannya dengan yang baru.
Sofa juga bisa ditutupi dengan kain. Jadi kalau kotor atau terkena noda, anda hanya tinggal mengambil kain dan mencucinya. Kain juga efektif untuk mengumpulkan barang-barang yang mungkin terdapat di atas sofa dengan sekali tarik.
Mengatur dapur
Segera bersihkan tumpahan makanan langsung saat tumpah. Bersihkan dapur begitu anda selesai menggunakannya dan letakkan kembali semua bumbu dapur ketika anda selesai menggunakannya. Cuci piring segera setelah selesai digunakan dan biasakan seluruh meja dapur sudah bersih ketika makan malam telah siap. Sesaat setelah makan malam selesai, segera cuci kembali semua piring dan gelas hingga bersih. Jika menggunakan mesin pencuci piring, kosongkan mesin setelah selesai digunakan.
Memelihara kebersihan kamar mandi & toilet.
Jika kamar mandi anda kering, sediakan selalu tisu desinfektan bersih yang siap pakai sehingga kapanpun ada yang kotor bisa langsung dibersihkan dan tinggal buang. Sedangkan jika kamar mandi/toilet anda basah, segera siram dengan air bersih ketika ada noda yang melekat. Lakukan pembersihan kamar mandi/toilet ketika terlihat kotor atau minimal dua kali seminggu dengan menyikat seluruh lantai dan mengelap bathtub/toilet dengan lap. Spons bekas mandi pun bisa digunakan untuk membersihkan dinding kamar mandi. Sediakan satu keranjang sampah di kamar mandi.
Memeriksa dengan rutin setiap masa kadaluarsa
Jika anda terbiasa berbelanja rutin, pastikan stok makanan atau minuman yang tersedia dalam kotak masih berada dalam batas aman. Cara yang cepat adalah sebelum menyusun barang di dalam lemari, tulis nama barang dan tanggal kadaluarsanya.
Bekerja sama dengan anak
Ajarkan pada anak untuk mengembalikan mainan pada kotak mainannya, membersihkan sendiri tempat tidur mereka, meletakkan pakaian kotor pada tempatnya hingga membereskan barang-barang pribadi mereka sendiri. Tanamkanlah kebiasaan ini sedini mungkin agar mereka pun terbiasa melakukannya. Jika memungkinkan, ajarkanlah pekerjaan-pekerjaan sederhana pada anak sesuai usianya.
Bekerja sama dengan suami
Semua rencana di atas takkan berhasil tanpa kerja sama yang baik dari suami. Karena itu, bangunlah komunikasi yang baik dengan suami seperti ikut melibatkan dirinya dalam proses perencanaan, atau memberi beberapa pekerjaan rumah tangga seperti memandikan anak-anak (Ayah selalu suka itu!)
Setiap rumah tangga memiliki aturan dan cara kerja yang berbeda. Tapi secara garis besar ada beberapa hal pokok yang biasa seperti pekerjaan mencuci atau laundry, memasak dan menyiapkan makan malam, membersihkan rumah dan furniture, mengatur keperluan anak dan orangtua.
Tips-tips di atas mungkin dapat sedikit membantu anda dalam mengatur manajemen waktu dan pekerjaan dalam rumah tangga, tapi dalam prosesnya mungkin terjadi pengembangan di sana sini sehingga perlu kreatifitas untuk mengatur agar pekerjaan semakin lebih ringan dan lebih terkoordinasi.
Semoga berguna!
***
Baca juga : Rahasia Sehat & Segar Saat Berpuasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar