Karya ilmiah (Karil) untuk Program Studi S1 Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan disebut
Translation Portfolio (TP), yaitu sebuah dan/atau kumpulan karya tulis ilmiah bidang
penerjemahan yang dapat menggambarkan proses pembelajaran terjemahan teks yang dilakukan
oleh mahasiswa (Kelly, 2005).
Berikut adalah beberapa panduan khusus TP (Karil).
Struktur TP:
1. Pendahuluan yang berisi penjelasan tentang latar belakang (termasuk mengapa jenis TSu tertentu yang dipilih), rumusan masalah (research question) dan tujuan (objective), termasuk manfaat TP bagi para pembaca;
2. Tinjauan Pustaka (teori terjemahan yang relavan, misalnya teknik-teknik penerjemahan, dll.)
3. Pembahasan yang meliputi:
- penerjemahan salah satu jenis teks (naratif, prosedur, deskripsi, laporan, eksplanasi, eksposisi, atau diskusi) yang terkait dengan salah satu bidang ilmu dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia; panjang teks sumber (TSu) berkisar antara 500-1000 kata; TSu dan TSa diparalelkan seperti dalam BMP matakuliah Translation 1-10;
- analisis terjemahan yang berisi ulasan/uraian secara detail tentang proses pembelajaran, khususnya aspek-aspek teoretis terjemahan yang muncul dalam penerjemahan TSu tersebut ke bahasa Indonesia sebagai bahasa sasaran (BSa); silakan mengacu pada teori terjemahan yang telah Anda pelajari dalam Buku Materi Pokok matakuliah terjemahan atau dari sumber-sumber/literatur yang lain;
5. Daftar Pustaka (hanya yang diacu dalam karil)
Kriteria Penilaian TP:
a) Excellent – mahasiswa dapat mengidentifikasi semua (all) perbedaan antara budaya sumberdan budaya sasaran dalam TSu dan TSa dan kemudian dapat memberikan solusi bagi
pemecahan terhadap semua/hampir semua masalah penerjemahannya;
b) Good – mahasiswa dapat mengidentifikasi sebagian besar (most) perbedaan antara budaya
sumber dan budaya sasaran dalam TSu dan TSa dan kemudian dapat memberikan solusi bagi
pemecahan terhadap masalah penerjemahannya secara signifikan;
c) Satisfactory – mahasiswa dapat mengidentifikasi sejumlah perbedaan antara budaya sumber
dan budaya sasaran dalam TSu dan TSa dan kemudian dapat memberikan beberapa
(occasionally) solusi bagi pemecahan terhadap masalah penerjemahannya;
d) Unsatisfactory – mahasiswa tidak dapat mengidentifikasi perbedaan antara budaya sumber
dan budaya sasaran dalam TSu dan TSa secara signifikan dan kemudian tidak dapat
memberikan solusi bagi pemecahan terhadap masalah penerjemahannya secara memadai.
1 Kelly, D. (2005). Handbook for translator trainers. Manchester: St. Jerome Publishing.
2 Referensi tambahan: (1) Baker, M. (1992). In other words: A coursebook on translation. London: Routledge, (2)
Hoed, B. H. (2006). Penerjemahan dan kebudayaan. Jakarta: Pustaka Jaya, (3) Munday, J. (2001). Introducing
translation studies. New York: Routledge, (4) Newmark, P. (1988). A text book of translation. Hertfordshire:
Prentice Hall, (4) Nord, C. (1997). Translation as a purposeful activity. Manchester: St. Jerome
Tidak ada komentar:
Posting Komentar