[caption id="" align="aligncenter" width="346" caption="Foto Mama, Kartini di hati keluarga"]
[/caption]Buatku, Mamalah potret Kartini masa kini. Walaupun tak memiliki pendidikan tinggi, tapi Mama selalu mendukung kami untuk tetap kuliah dan meraih pendidikan setinggi mungkin. Mama pernah membantu saya meraih karier terbaik tanpa mengabaikan anak-anak saya. Mama mengajarkan bahwa kualitas hubungan anak dan Ibu lebih penting daripada kuantitas.
Mama juga seorang pejuang, pejuang yang tangguh dalam menghadapi kanker yang menderanya sejak setengah tahun ini. Hasil perjuangan Mama membuat para dokter mengacungkan jempol karena Mama jarang sekali mengeluh dan selalu on time dalam menjalani semua jadwal pengobatannya. Mama is a fighter!! Bahkan saking semangatnya, setiap kali kemoterapi dan bertemu pasien baru, Mama selalu memperlihatkan bahwa kanker itu adalah sesuatu yang harus dihadapi dengan semangat dan bukan dengan kesedihan.
Yang terakhir, Mama adalah wanita setia yang mendampingi Papa. Sejak menikah, Mama selalu bersama mendampingi Papa bertugas ke manapun. Pelajaran penting yang diajarkannya pada semua anak perempuannya dan membuat semua menantunya sangat menghormatinya.Satu hal lagi, Mama tetap mengajarkan bahwa kodrat wanita adalah mengabdikan diri untuk keluarganya. Tanpa dipaksa, ajaran Mama mengena dalam hati kami karena tanpa pengabdian Mama pada keluarga takkan ada keberhasilan Papa ataupun prestasi anak-anaknya.
*****
Untuk Semua Perempuan hebat, yang penuh pesona bagai malaikat
Jangan pernah takut dibilang galak, yang penting tetaplah jaga aurat
Senyum perempuan memang memikat, meski kalau marah setanpun bisa minggat
Kadang-kadang hidupmu mungkin terasa berat,tapi jangan lupa selalu ada obat
Siapa lagi kalau si lelaki kuat, kuat imannya dunia akhirat
Tak ada gading yang retak, tapi yang penting tetap semangat
Agar tetap menjadi perempuan Indonesia yang kuat, tangguh hadapi resesi yang berat.
Ajaran Kartini sudah lebih dari seabad, tapi semua kesan tentang tetap melekat.
Jadilah wanita yang beradab, agar dikenang dan dihormat
Karena hidup hanya sekejap, jangan sesali apalagi sampai terlambat.
*****
Pertanyaannya :
Menurut kalian, apa sebenarnya makna dari Hari Kartini dan apa ada kaitannya dengan busana daerah ?
Hari Kartini adalah hari dimana kita mengingat kembali perjuangan seorang wanita yang bernama Kartini yang ingin membuat para wanita di negeri ini bisa mengecap pendidikan setara dengan kaum pria. Jadi catat ya! Bukan karena ingin kesamaan gender.
Kartini menginginkan kesamaan hak dalam soal pendidikan dan sosial kemasyarakatan. Walaupun di tengah perjuangannya itu, Kartini sama sekali tidak melupakan identitas dirinya sebagai seorang wanita Jawa dengan mengenakan busana kebaya sebagai bukti dia sangat menjunjung tinggi kebudayaannya dan menjaga tradisi.
Karena itulah, untuk mengingatkan kembali pada para kaum wanita Indonesia di zaman sekarang maka setiap peringatan hari Kartini selalu diidentikkan dengan busana daerah. Busana daerah adalah jati diri bangsa yang seharusnya tidak boleh dilupakan meskipun kini dalam era modern, semua wanita telah memiliki kebebasan dalam dunia pendidikan dan sosial kemasyarakatan. Menjaga jati diri bangsa adalah tugas wanita di zaman modern, termasuk memperkenalkannya sedini mungkin pada putra-putrinya.
(Tulisannya diposting di komentar)
Kuis Saya dan sahabat Perempuan
[caption id="" align="aligncenter" width="576" caption="Saya dan Ayu"]
[/caption]Ada beberapa teman yang saya punya. Tapi diantara sekian banyak teman, yang paling dekat justru adik saya yang bernama Ayu. Sepintas kami sekarang terlihat sama. Tapi tidak dulu.
Semua orang mengenal saya sebagai pribadi yang ramai sementara dia tergolong tenang. Saya grasak grusuk sedangkan dia kalemnya bukan main. Dia sangat disiplin, sedangkan saya orang yang santai. Saya gampang bosan, sedangkan Ayu sanggup bertahan lama. Itulah sebabnya saya bekerja selama 10 tahun di lebih dari tujuh perusahaan sementara dia bertahan di perusahaan yang sama dalam rentang waktu 10 tahun. Perbedaan kami tak cuma itu, sejak kecil kami selalu bersekolah di tempat yang berbeda walaupun hanya berbeda dua tahun. Anehnya meski kami selalu sekolah, kuliah dan bekerja di tempat yang berbeda, saya mengenal semua teman Ayu demikian juga sebaliknya. Bahkan beberapa teman saya juga menjadi teman dekatnya termasuk teman-teman di mancanegara yang kami kenal melalui jejaring sosial.
Tapi mungkin itulah asyiknya persahabatan kami. Dulu ketika masih tinggal dengan orangtua, saya dan dia sering saling cerita di kamar hingga Mama menegur kami untuk tidur. Ketika saya kerja di kota yang lain, setiap kali pulang saya masih sering ngegosip sampai menjelang pagi dengannya. Bahkan ketika sudah menikah, kami sering telepon-teleponan hingga berjam-jam.
Walaupun Ayu bukan pribadi yang banyak bicara tapi setiap kali saya mempunyai masalah, dia selalu ada untuk saya. Dialah sahabat sejati saya hingga kini. Kami memang jarang bisa bertemu karena berbeda kota tinggal. Tapi setiap kali ada kesempatan berlibur, saya dan dia selalu berupaya agar bisa menghabiskan bersama anak-anak kami berdua. Dialah sahabat saya, sekarang dan nanti.
Giveaway Ekspresi Kartini Cilik
[caption id="" align="aligncenter" width="576" caption="Peserta Lomba Pakaian Adat SDN 02 Petang HapMul"]
[/caption]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar